Bertumbuh Bersama di Dalam Komunitas
Kalangan Sendiri

Bertumbuh Bersama di Dalam Komunitas

Lori Official Writer
      655

Ayat Renungan:

Pengkhotbah 4: 9-10, “Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!”

 

Di dalam Alkitab, TUHAN memakai banyak perumpamaan tentang kawanan domba. Salah satu yang bisa kita pelajari dari domba adalah bahwa mereka selalu hidup di dalam kawanan. Kenapa? Karena domba sangat rentan menjadi target dari serangan binatang liar. Sehingga pertahanan utama mereka melawan pemangsa adalah dengan tetap berada di dalam kawanan. 

Orang-orang percaya juga perlu hidup di dalam kawanan yang kita sebut dengan komunitas. Kita tidak bisa bertumbuh sendirian, karena kita sadar sebaik apapun kita secara rohani kita pasti punya kelemahan. Bahayanya, kita akan selalu menjadi target serangan dari musuh yang menginginkan kita gagal, kehilangan arah dan kalah. Inilah yang ditegaskan Pengkhotbah 4: 9-10 kepada kita bahwa, “Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!” 

Lewat komunitas, kita bisa belajar untuk saling menjaga, melindungi dan menguatkan melalui kebenaran firman Tuhan. Sehingga ketika kita mulai lemah, semangat kita kembali bangkit. Ketika kita hampir menyerah, doa dan firman TUHAN yang dibagikan membangun kembali manusia roh kita dan mengingat bahwa kita butuh kekuatan dari TUHAN.

Mazmur 78: 52-53 mengisahkan perjalanan bangsa Israel keluar dari Mesir. Mereka digambarkan seperti kawanan domba yang berjalan di padang gurun. Ada banyak sekali rintangan yang mereka lalui, bahkan musuh mencoba untuk menghalau pembebasan ini. Namun ketika mereka bersama-sama saling mendukung di dalam iman, penyertaan TUHAN sendiri memimpin mereka. Serangan musuh sekalipun dibuatnya gagal.

Kita perlu memahami bahwa komunitas adalah tempat yang aman bagi kita. Semua kita butuh orang lain untuk berjalan bersama kita, menjaga kita dan mengawasi kita. Karena melalui mereka kita akan berdiri teguh di dalam iman dan kebenaran.

 

Action: Sebagai komunitas orang percaya, kita tidak hanya memikirkan diri kita sendiri. Jadi, mari berpraktek untuk memperhatikan teman-teman di dalam komunitas. Mungkin mereka butuh doa dan dukungan kita di masa-masa ini, hadirlah untuk mereka.

Ayat Hafalan: 2 Timotius 1: 7, “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.”

Ikuti Kami